PT. Ayam Goreng Fatmawati Indonesia didirikan pada tanggal 28 Januari 2000 oleh Dr. Ir. Erliza Hambali, Ibu Ratna Permanik dan Ibu Fatmawati. Perusahaan ini didirikan dengan tujuan untuk menciptakan lapangan pekerjaan, melestarikan masakan tradisional dan melestarikan produk pengrajin lokal untuk peralatan restoran serta menciptakan pasar bagi petani dan peternak lokal.
Restoran Ayam Goreng Fatmawati merupakan restoran cepat saji yang menyajikan berbagai masakan trandisional Indonesia dengan menu andalannya Ayam Goreng Kuning dan Ayam Bakar yang diolah secara khas dari berbagai rempah-rempah asli Indonesia sehingga tercipta Ayam Kuning dan Bakar dengan bumbu meresap sampai ke tulang, begitu pula dengan menu lainnya diolah dari bahan baku lokal menjadi produk yang lezat dan bergizi bagi konsumen.
Selama 6 bulan pertama PT. Ayam Goreng Fatmawati Indonesia telah dipersiapkan konsep-konsep Franchise Restoran Ayam Goreng Fatmawati dengan membuat Standard Operation Procedure (SOP) masakan, karyawan, materi promosi dan sebagainya .
Seiring dengan perjalanan waktu perubahan demi perubahan dan berbagai inovasi di kembangkan. Menciptakan bumbu standar dengan bentuk tepung (powder) yang sangat mudah digunakan dan lebih efisien merupakan hasil inovasi yang diterapkan oleh PT. Ayam Goreng Fatmawati dan dalam waktu dekat ini akan diluncurkan website Retoran Ayam Goreng Fatmawati, sehingga para Franchisee dapat mengakses secara on-line berbagai macam informasi baru yang berhubungan dengan Restoran Ayam Goreng Fatmawati.
Kini Ayam Goreng Fatmawati telah mencapai 43 outlet dan 10 outlet akan segera dibuka di ADA Swalayan Bogor, Hypermal Bekasi, Tanah Abang, Tanjung Pinang, Batam Center, Dumai, Duri, Cimanggis, Permata Hijau dan Mega Glodok.
KEUNGGULAN
• Hasil survey kami menunjukan jumlah pelanggan untuk wilayah Bogor, Tangerang, Jakarta, Bandung dan Batam sudah mencapai ±7 juta orang.
• Menu yang ditawarkan disukai oleh anak-anak dan dewasa.
• Disediakan bumbu siap olah yang sudah standar untuk semua outlet.
• Bahan baku, peralatan restoran, dan peralatan dapur merupakan produk lokal.
• Kualitas masakan terjamin, karena didukung fasilitas laboratorium yang memadai dengan analisis laboratorium yang mencakup aspek mutu dan higienis produk dilakukan secara berkala.
• Omzet cenderung meningkat dari bulan ke bulan setelah restoran mulai operasional.
• Biaya operasional yang rendah.
RESEARCH & DEVELOPMENT
• Perubahan mutu, tampilan warna, rasa dan tekstur selalu terjadi pada produk makanan, oleh karena itu PT. Ayam Goreng Fatmawati Indonesia selalu melakukan research terhadap proses produksi produk serta teknik penyimpanan bahan mentah ataupun bahan setengah jadi .
• Kajian-kajian tentang pengendalian bahan baku juga dilakukan di Restoran Ayam Goreng Fatmawati yang meliputi : pengendalian fisik, pengendalian akuntansi dan pengendalian jumlah barang.
• Pengamatan secara mikrobiolgis terhadap ayam setengah jadi selalu dilakukan yang meliputi : uji kebusukan, kadar air, analisa pH, total mikroba dan analisa mikroba spesifik.
• Training sanitasi restoran.
• Standar dan gizi produk lalapan, aneka sambal, ayam, ikan dan sebagainya
STRATEGI PEMASARAN
• PT. Ayam Goreng Fatmawati Indonesia menerapkan analisis SWOT dengan selalu mengidentifikasikan kekuatan dan kelemahan internal setiap outlet , serta peluang dan ancaman yang ditimbulkan dari lingkungan persaingan.
• PT. Ayam Goreng Fatmawati Indonesia memantau keadaan lingkungan eksternal dengan melakukan survey pasar dengan cara menyebar kuesioner pada konsumen setiap 6 bulan sekali.
Franchisee berkewajiban membayar biaya sebagai berikut :
Membayar biaya Lisensi Franchise sebesar Rp. 22.000.000,- untuk hak guna merek dagang fatmawati selama 3 tahun, serta membayar omzet fee sebesar 5 % dari total omzet makanan saja per bulan (minuman tidak dikenai fee). Atau
Membayar biaya Lisensi Franchise sebesar Rp. 110. 000.000,- untuk hak guna selama 5 tahun, tanpa perlu membayar omzet fee per bulan
FASILITAS YANG DISEDIAKAN BAGI FRANCHISEE
Pelatihan SOP dan Job Description manajer/supervisor
Dukungan manajemen operasional restoran
PelatihanSOP dan job description pelayan & kasir
Pelatihan SOP dan job description tukang masak
Pelatihan SOP dan job description bag.minuman & cleaning service
Pelatihan Manajemen penanganan peralatan dan sampah
Pelatihan Manajemen penanganan bahan baku dan bahan jadi
Mempertahankan pelanggan seumur hidup
Pelatihan strategi promosi dan pemasaran restoran.
Pelatihan pengolahan dan produksi masakan secara higienis dan standar
Pelatihan pemilihan bahan baku
Pelatihan etika pegawai restoran
Pelatihan manajemen komplain
Pelatihan sanitasi restoran
Pelatihan pengendalian restoran
Pelatihan lainnya yang diperlukan
Restoran Ayam Goreng Fatmawati merupakan restoran cepat saji yang menyajikan berbagai masakan trandisional Indonesia dengan menu andalannya Ayam Goreng Kuning dan Ayam Bakar yang diolah secara khas dari berbagai rempah-rempah asli Indonesia sehingga tercipta Ayam Kuning dan Bakar dengan bumbu meresap sampai ke tulang, begitu pula dengan menu lainnya diolah dari bahan baku lokal menjadi produk yang lezat dan bergizi bagi konsumen.
Selama 6 bulan pertama PT. Ayam Goreng Fatmawati Indonesia telah dipersiapkan konsep-konsep Franchise Restoran Ayam Goreng Fatmawati dengan membuat Standard Operation Procedure (SOP) masakan, karyawan, materi promosi dan sebagainya .
Seiring dengan perjalanan waktu perubahan demi perubahan dan berbagai inovasi di kembangkan. Menciptakan bumbu standar dengan bentuk tepung (powder) yang sangat mudah digunakan dan lebih efisien merupakan hasil inovasi yang diterapkan oleh PT. Ayam Goreng Fatmawati dan dalam waktu dekat ini akan diluncurkan website Retoran Ayam Goreng Fatmawati, sehingga para Franchisee dapat mengakses secara on-line berbagai macam informasi baru yang berhubungan dengan Restoran Ayam Goreng Fatmawati.
Kini Ayam Goreng Fatmawati telah mencapai 43 outlet dan 10 outlet akan segera dibuka di ADA Swalayan Bogor, Hypermal Bekasi, Tanah Abang, Tanjung Pinang, Batam Center, Dumai, Duri, Cimanggis, Permata Hijau dan Mega Glodok.
KEUNGGULAN
• Hasil survey kami menunjukan jumlah pelanggan untuk wilayah Bogor, Tangerang, Jakarta, Bandung dan Batam sudah mencapai ±7 juta orang.
• Menu yang ditawarkan disukai oleh anak-anak dan dewasa.
• Disediakan bumbu siap olah yang sudah standar untuk semua outlet.
• Bahan baku, peralatan restoran, dan peralatan dapur merupakan produk lokal.
• Kualitas masakan terjamin, karena didukung fasilitas laboratorium yang memadai dengan analisis laboratorium yang mencakup aspek mutu dan higienis produk dilakukan secara berkala.
• Omzet cenderung meningkat dari bulan ke bulan setelah restoran mulai operasional.
• Biaya operasional yang rendah.
RESEARCH & DEVELOPMENT
• Perubahan mutu, tampilan warna, rasa dan tekstur selalu terjadi pada produk makanan, oleh karena itu PT. Ayam Goreng Fatmawati Indonesia selalu melakukan research terhadap proses produksi produk serta teknik penyimpanan bahan mentah ataupun bahan setengah jadi .
• Kajian-kajian tentang pengendalian bahan baku juga dilakukan di Restoran Ayam Goreng Fatmawati yang meliputi : pengendalian fisik, pengendalian akuntansi dan pengendalian jumlah barang.
• Pengamatan secara mikrobiolgis terhadap ayam setengah jadi selalu dilakukan yang meliputi : uji kebusukan, kadar air, analisa pH, total mikroba dan analisa mikroba spesifik.
• Training sanitasi restoran.
• Standar dan gizi produk lalapan, aneka sambal, ayam, ikan dan sebagainya
STRATEGI PEMASARAN
• PT. Ayam Goreng Fatmawati Indonesia menerapkan analisis SWOT dengan selalu mengidentifikasikan kekuatan dan kelemahan internal setiap outlet , serta peluang dan ancaman yang ditimbulkan dari lingkungan persaingan.
• PT. Ayam Goreng Fatmawati Indonesia memantau keadaan lingkungan eksternal dengan melakukan survey pasar dengan cara menyebar kuesioner pada konsumen setiap 6 bulan sekali.
Franchisee berkewajiban membayar biaya sebagai berikut :
Membayar biaya Lisensi Franchise sebesar Rp. 22.000.000,- untuk hak guna merek dagang fatmawati selama 3 tahun, serta membayar omzet fee sebesar 5 % dari total omzet makanan saja per bulan (minuman tidak dikenai fee). Atau
Membayar biaya Lisensi Franchise sebesar Rp. 110. 000.000,- untuk hak guna selama 5 tahun, tanpa perlu membayar omzet fee per bulan
FASILITAS YANG DISEDIAKAN BAGI FRANCHISEE
Pelatihan SOP dan Job Description manajer/supervisor
Dukungan manajemen operasional restoran
PelatihanSOP dan job description pelayan & kasir
Pelatihan SOP dan job description tukang masak
Pelatihan SOP dan job description bag.minuman & cleaning service
Pelatihan Manajemen penanganan peralatan dan sampah
Pelatihan Manajemen penanganan bahan baku dan bahan jadi
Mempertahankan pelanggan seumur hidup
Pelatihan strategi promosi dan pemasaran restoran.
Pelatihan pengolahan dan produksi masakan secara higienis dan standar
Pelatihan pemilihan bahan baku
Pelatihan etika pegawai restoran
Pelatihan manajemen komplain
Pelatihan sanitasi restoran
Pelatihan pengendalian restoran
Pelatihan lainnya yang diperlukan
0 komentar:
Posting Komentar